Jaringan Dokumentasi dan Informasi Hukum

Uji Emisi Kendaraan dan Pembangunan taman Pintar di Kota Yogya di Presentasikan

Pencemaran Udara DIY dipresentasikan oleh Danang Parikesit dari Pusat Studi Lingkungan UGM dihadapan Walikota dan Gubernur DIY, Kamis 23 Desember 2004 di Pracimasono Yogyakarta. Sumber Pencemaran Udara terbesar di Propinsi DIY adalah ditimbulkan oleh sarana Tansportasi bermotor baik Truk,Bus,kendaraan bermotor roda 4 maupun roda 2.Sedangkan untuk industri relatif kecil,karena di Propinsi DIY tidak ada industri sekala besar. Dominasi pencemaran udara tersebut berupa CO, Nox, Partikulat HC dan Pb. Adapun kualitas emisi gas buang (khusus parameter HC dan CO) sepeda motor 2 Tak di Propinsi DIY penyumbah terbesar terjadinya pencemaran udara dibanding sepeda motor 4 tak dan mobil. Hal tersebut diuraikan Danang Parikesit Pusat Study Transportasi UGM Yogyakarta ketika menyampaikan paparannya di Depan Gubernur DIY Hamengkubuwono X dan Walikota Yogyakarta Drs.H.Hery Zudianto tentang transportasi ramah lingkungan di propinsi DIY hari ini (Kamis, 23 Desember 2004) di Pracimosono,Kepatihan,Yogyakarta Dikatakan Danang Parikesit bahwa Pencemaran udara tidak hanya merupakan masalah kota saja akan tetapi sudah menjadi permasalahan global/lintas wilayah,oleh karena itu dalam penanganannyapun juga memerlukan kebersamaan lintas wilayah. Untuk itu pengendalian pencemaran udara memerlukan investaasi ekonomi cukup tinggi dan diperlukan adanya perubahan pola hidup dan pola konsumsi energi (BBM). Data pencemaran Udara dari sumber bergerak di Propinsi DIY data dari Kantor pelayanan pajak Daerah (KPPD) Kabupaten/Kota se DIY kendaraan bermotor berju